Paper yang berjudul “Robot Sensor Cahaya (Light
Detector Robot)” merupakan paper yang
membahas tentang pengaplikasi robot pintar dengan menggunakan sensor LDR (Light
Dependent Resistance). Yang dimaksud dengan robot pintar adalah robot yang
dapat bekerja sendiri tanpa adanya yang mengendalikannya. Kebanyakan robot
pintar menggunakan sensor yang telah didesain khusus untuk pergerakan robot
tersebut. Robot Sensor Cahaya (Light Detector Robot) dirancang dengan
menggunakan sensor LDR (Light Dependent Resistance) dan berbasiskan
Mikrokontroler AT89S52. Cara kerja Robot Sensor Cahaya (LDR) :
·
Letakkan robot di tempat yang gelap.
·
Nyalakan switch (tombol) pada robot.
·
Berikan cahaya seperti misalnya senter
pada robot dari beberapa posisi.
· Bila tidak terdapat masalah pada robot maka robot akan bergerak sesuai arah datangnya cahaya.
· Bila tidak terdapat masalah pada robot maka robot akan bergerak sesuai arah datangnya cahaya.
Tujuan dari paper tersebut
adalah menggerakan robot pintar ke ruangan yang tidak bisa terjangkau oleh
manusia dengan mengandalkan sensor LDR (Light Dependent Resistance). Seperti
contohnya ketika terjadinya reruntuhan akibat gempa bumi, dengan robot sensor
cahaya bisa dipakai untuk melewati celah-celah sempit reruntuhan yang tidak
bisa manusia jangkau untuk melihat apakah ada seseorang yang terjebak diantara
reruntuhan tersebut.
Permasalahan utamanya
adalah ketika robot sensor cahaya dipakai di reruntuhan ada dua kemungkinan
yang menjadi masalah utamanya seperti di dalam reruntuhan tersebut tidak ada
cahaya yang masuk sehingga menyebabkan robot pencari cahaya terdiam dan ketika
robot sensor cahaya sedang menelusuri jalan tiba-tiba robot pintar terbalik
karena jalanannya yang tidak rata yang mengakibatkan robot terbalik tidak bisa
berjalan lagi walaupun terkena cahaya.
Sumber: http://papers.gunadarma.ac.id/index.php/computer/article/view/17960/17062
Sumber: http://papers.gunadarma.ac.id/index.php/computer/article/view/17960/17062
Tidak ada komentar:
Posting Komentar